Wanita Bali (Potret Kehidupan)


Suatu hari ketika aku berbelanja ke pasar Badung, aku melewati seorang pedagang tua. Terlintas dalam benakku untuk mengabadikan wajah tua yang penuh dengan kerutan tersebut dengan kamera handphoneku yang sekarang mungkin dapat dikatakan ketinggalan zaman. J
Ada suatu rasa yang mengusik nuraniku. Dengan umur setua itu, seharusnya beliau harus menikmati masa tuanya. Bukan bekerja untuk mengais rezeki dan membiayai hidupnya. Dapat kita bayangkan, setiap subuh nenek tua tersebut harus bangun mempersiapkan barang dagangannya. Pasti kita bertanya dalam hati,”Apa keluarga nenek itu tidak memperdulikannya?”.
Jawabannya mungkin iya, mungkin tidak.
Aku tidak mau berasumsi negatif dan menyimpulkan sendiri sesuatu yang tidak ku ketahui dengan pasti. Satu hal yang aku tahu adalah, nenek itu adalah nenek yang tangguh. Nenek tua yang mau berjuang untuk hidupnya tanpa memberatkan orang lain. Seorang figure wanita Bali yang patut kita tiru.
Aku juga dapat melihat, nenek tua ini tidak ingin bergantung pada anak – anaknya. Mungkin yang beliau pikirka adalah, “ketika cucuku datang, aku harus dapat memberinya sedikit uang”.
          Aku tersenyum ketika melihat temanku yang membeli dagangan nenek tersebut. Rasanya, seperti ada semangat baru yang memacu jiwaku. Nenek tua yang sudah renta seperti itu saja masih semangat menjalani hidupnya. Kenapa aku kita tidak bisa? Kenapa kita terlalu manja menjalani hidup ini?
          Nenek tua itu secara tidak langsung mengajariku arti kehidupan, arti perjuangan, dan betapa tidak berartinya masa tua untuk menjalani kehidupan ini. Umur tidak akan membatasi kita untuk bergerak maju ke depan. Karena hidup ini indah, hidup ini perjuangan. J


Komentar

  1. Mnurut penelitian yg Umum namun dilakukan di Amerika .
    1/4 dari hidup kita utk menuntut ilmu
    1/2 nya utk bekerja / bisnis .
    Permasalahannya ketika itu sdh selesai,,,

    sisanya 36% = RIP
    34% nya hidup dgn tunjangan2.
    20% nya masih bahkan harus bekerja lagi
    7 % hdup brkcukupan dgn hasil kerja nya
    1-3% benar2 KAYA .

    utk itu , prsiapkan selagi muda :)

    BalasHapus
  2. Pas.. Jadi mesti prepare dari skrg bt nyiapin masa tua nanti. Nabung.. Nabung.. :p

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gadis Mungil

Tentang Wanita yang Berjuang Demi Keluarga (1)

Sampah dan Kehidupan Di Sekeliling Kita