Postingan

Sampah dan Kehidupan Di Sekeliling Kita

Gambar
          Awal tahun 2022 punya resolusi untuk keluarga kecil kami dalam mengurangi serta menanggulangi penggunaan sampah plastik di rumah. Itu tertulis di note handphone bulan Januari 2022, sampai tulisan ini saya buat di tanggal 24 Juni 2022, resolusi tersebut belum bisa saya lakukan sepenuhnya. (Oke, prolog yang memalukan).                              Klise banget sih, awal tahun biasanya suka buat resolusi gitu kan, mau ini mau itu, salah satu resolusinya adalah "Go Green di lingkungan keluarga". Sampai misahin sampah organik & non organik, misahin botol bekas, minyak bekas masak dan lain - lain. Sebulan pertama jalan terus, tapi bulan - bulan berikutnya AMBYAR! Oke, paling engga kita sudah mencoba melakukan sesuatu yang baik, daripada tidak sama sekali. Ini adalah sedikit cerita perjuangan kami untuk memulai misi kami, dalam membantu bumi. Ciiiiaaaatttt!!! K...

Menulis Kembali

Lama terkungkung oleh waktu, aku ingin kembali menumpahkan isi kepalaku. Kata - kata yang sudah menari - nari di pikiran ini sejak lama. Banyak hal yang ingin aku bagi, kelak ketika engkau sudah bisa mengerti, kau akan tau isi pikiranku serta jalanan berliku hingga tujuan akhir aku temui. 3 tahun berlalu sejak aku tidak aktif di sosial media lagi, tanpa menyentuh blog ini, bergelut dengan rutinitasku, meredam setiap fakta pun fiksi yang muncul dalam setiap gerap langkah ini. Kini aku akan kembali lagi, pelan - pelan saja. Membagi apa yang ingin aku bagi, menyimpan apa yang ingin aku simpan di sini.

Tentang Wanita yang Berjuang Demi Keluarga (1)

Saya mengenal seorang wanita yang bekerja harian lepas sebagai pekerja rumah tangga di rumah kakak saya. Saya tidak ingin menyebutnya sebagai pembantu rumah tangga atau semacamnya, ya intinya beliau bekerja sesuai dengan keahlian dan kemampuannya. Pekerjaan yang beliau lakukan dimulai dari jam 8 pagi hingga jam 1 siang. Saya masih ingat dulu sebelum pekerjaan itu diambil, beliau membuka jasa laundry di rumah kontrakannya, karena suatu dan lain hal   beliau harus pindah kemudian mencari pekerjaan baru, hingga akhirnya melakukan pekerjaannya saat ini.                Kadang saya terenyuh melihatnya, kenapa? Karena beliau bekerja sambil membawa anaknya yang masih berumur kurang lebih 3 bulan serta sesekali dua anaknya yang masih SD. Begitu banyak pergunjingan dari orang – orang ketika pertama kali ibu ini bekerja, “Kenapa anak masih bayi tapi udah diajak kerja?”, “Suaminya ke mana? Kenapa ngasi kerja?” dan sekian ...

Si Tou Timou Tumou Tou

Gambar
-Aku ingin hidup seperti pohon kelapa yang tinggi batangnya untuk apa saja yang panjang daunnya untuk atap rumah yang kecil lidinya untuk sapu halaman yang manis airnya untuk dahaga yang tua buahnya untuk rempah - rempah yang tak berbuah untuk gula aku ingin menjadi manusia yang cukup berguna- Setiap perjalanan yang kita lewati, selalu menunjukkan sisi - sisi lain kehidupan. Hal - hal kecil yang sering kita abaikan, atau tidak terlalu kita perhatikan. Terkadang sifat egois yang terlalu bertumpu pada diri sendiri membuat kita lupa bahwa hidup bukan hanya tentang diri sendiri, tapi juga orang lain. Pernah ga sih kita memikirkan hal - hal kecil yang sebenarnya bermakna? Beberapa waktu lalu saya berkesempatan untuk main - main ke desa Tegalarum, Kecamatan Sempu, Banyuwangi. Desa yang cukup jauh letaknya dari pusat kota, saya ke sana bersama teman saya yang kebetulan rumahnya di sana. Sekilas saya merasa seperti pulang kampung ke kampung masa kecil saya, Buleleng. Sang...

Tentang Laut dan Sebagian Kecil Isi Bumi

Gambar
Samudra yang luas membentang di hadapanku. Ombak - ombak merakit cerita kehidupan sebagian orang pesisir pantai. Dari penghidupan ataupun sekedar kegemaran. Bukan laut namanya kalau tidak menjanjikan tantangan, batu karang, pemangsa liar, atau sampah - sampah yang tak terpikirkan. Bagi sebagian orang, bergaul dengan laut adalah hal yang biasa, bagi sebagian lainnya itu adalah hal yang luar biasa. Sebagai teman, laut bukan tempat yang angkuh ataupun sombong, tergantung seperti apa kita memperlakukannya dan sedalam apa kita bisa mengenal karakternya. Seperti sebagian orang pesisir pantai, laut bukan hanya sekedar laut, tapi juga rumah dan sumber penghidupan. Pada laut mereka menggantungkan harapan, terbiasa bersama hingga sama - sama mengenal kebiasaan masing - masing. Saya selalu suka menikmati pagi hari di pinggir pantai, menikmati deru suara ombak dan bergelut dengan pikiran masing - masing. Setiap pagi di setiap harinya jika saya ke pantai, warna langit selalu berubah - uba...

Liburan Ke Kawah Wurung & Kali Pait (#latepost)

Gambar
25 November 2018 #latepost Liburan hemat ala anak rantau ga perlu menghabiskan budget yang banyak. Tapi tergantung sukanya liburan apa sih, kalau suka sama wisata - wisata alam, kayaknya budgetnya ga terlalu banyak - banyak amat. Buat yang pengen refreshing tanpa perlu merogoh kocek yang besar, kayaknya liburan ke Kawah Wurung & Kali Pait ini patut dicoba deh. Tapi sebelumnya siapin mental dan tenaga yang kuat karena medan yang ditempuh cukup menegangkan, jalannya melewati hutan, licin berkabut terus ga terlalu rata, banyak tikungan - tikungan tajam yang kita lewati dan dapat membahayakan kalau ga hati - hati (Apalagi kalau kita bawa sepeda motor). Kawah Wurung terletak di kabupaten Bondowoso, awalnya mengira ini masuk ke wilayah kabupaten Banyuwangi, ternyata bukan ya, yang pasti sih kalau mau ke tempat ini kita melewati jalan yang sama dengan Ijen. Karena tempatnya kayak di bawahnya Ijen gitu, dari parkiran ijen, luuurrruuussssss, teruuuusssss, belookkk, be...

Fajar atau Senja, Mentari Sama Cantiknya

Gambar
Dulu aku terlalu terpaku kepada senja, aku sangat mencintai senja, selalu menunggu senja tanpa peduli hari berjalan. Bagiku menatap langit di sore hari rasanya sangat menyenangkan, damai, tentram dan nyaman. Senja begitu cantik bagiku, tiada duanya. Hingga akhirnya waktu lebih banyak memperlihatkanku tentang keelokan Sang Fajar.. Semua mengubahku, bukan aku tidak menyukai senja lagi, hanya saja aku jadi bisa melihat keberadaan matahari di langit pada dua sisi. Dulu senja mengajarkanku akan sebuah akhir, tentang penerimaan hasil akan penutupan sebuah hari, kepasrahaan dan penyerahan, menenangkan saat segala rutinitas yang dijalani begitu memusingkan diri. Aku terpaku pada sebuah akhir cerita hingga lupa bahwa tidak ada cerita yang akan berakhir tanpa dimulai. Dan itu yang diajarkan oleh Fajar. Fajar mengajarkanku sudut pemikiran yang berbeda, sebuah semangat untuk memulai hari dengan sebuah doa dan pengharapan. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi dari kemunculan fajar hingga...